Kamis, 01 Agustus 2013

OSI MODEL



OSI
  1. Pengertian OSI
OSI adalah protokol untuk menyatakan model jaringan yang melakukan interkoneksi tanpa memandang perangkat keras / “hardware” yang digunakan, sepanjang software komunikasi sesuai dengan standard. Hal ini secara tidak langsung menimbulkan modularity.
Modularity mengacu pada pertukaran protokol di level tertentu tanpa mempengaruhi atau merusak hubungan atau fungsi dari level lainnya. Dalam sebuah layer, protokol saling dipertukarkan, dan memungkinkan komunikasi terus berlangsung. Pertukaran ini berlangsung didasarkan pada perangkat keras / “hardware” dari vendor yang berbeda dan bermacam-macam alasan atau keinginan yang berbeda.
  1. Lapisan OSI
OSI terdiri dari 7 lapisan, antara lain:
    1. Physical
Bertanggung jawab atas proses data menjadi bit dan mentransfernya melalui media, seperti kabel, dan menjaga koneksi fisik antar sistem.
    1. Data Link
Menyediakan link untuk data, memaketkannya menjadi frame yang berhubungan dengan hardware kemudian diangkut melalui media komunikasi dengan kartu jaringan, mengatur komunikasi layer physical antara sistem koneksi dan penanganan error.
    1. Network
Bertanggung jawab menentukan alamat jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, dan menjaga antrian trafik di jaringan. Data pada layer ini berbentuk paket.
    1. Transport
Bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end-to-end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error.
    1. Session
Menenutkan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara dan mengatur koneksi, bagaimana mereka saling berhubungan satu sama lain. Koneksi layer ini disebut “session”.
    1. Presentation
Bertanggung jawab bagaimana data dikonversi dan diformat untuk transfer data. Contoh konversi format teks ASCII untuk dokumen, .gif dan JPG untuk gambar. Layer ini membentuk kode konversi, translasi data, enkripsi dan konversi.
    1. Application
Menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggung jawab atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti e-mail, dan service lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau aplikasi komputer lainnya.

  1. Cara kerja OSI
Ketika data ditransfer melalui jaringan, sebelumnya data tersebut harus melewati ke-tujuh layer dari satu terminal, mulai dari layer aplikasi sampai physical layer, kemudian di sisi penerima, data tersebut melewati layer aphysical sampai aplikasi. Pada saat data melewati satu layer dari sisi pengirim, maka akan ditambahkan satu “header” sedangkan pada sisi penerima “header” dicopot sesuai dengan layernya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar